Peta Banjar Tiapi

Peta Banjar Tiapi

Selasa, 06 April 2010

Jinten Hitam Untuk Menghalau Gatal dan Eksim

Tubuh dapat memberikan pertanda apabila ada organ tubuh yang tidak beres. Indikasi adanya penyakit ditandai dengan banyak pertanda dalam tubuh : pilek, batuk, sulit buang air besar dan kecil, menstruasi tidak lancar, pusing, mual dan ciri fisik lainnya adalah tanda-tanda fisik yang mudah dibaca sebagai bentuk dan gejala ada organ tubuh yang tidak beres. Sangat terbiasa terlambat mencegah dan terlalai untuk mengurus kesehatan sehingga menjadilah penyakit eksim kronis.

Bila manusia sadar akan keterbatasannya dan konsentarsi pikirannya menuju pada titik asal mula, maka semua getaran vibrasi dan energi prana yang ada pada penggalan cahaya mikrokosmik berasal dari yang Tunggal dari sumbernya yang asli yaitu Entitas Agung. Bila demikian persoalannya berarti manusia tidak perlu membanggakan diri terlalu jauh bahwa dirinyalah yang menyembuhkan penyakit.
Prana yang berada di setiap sel dan sudut dunia juga berasal dari-Nya, termasuk prana yang ada di dalam tumbuh-tumbuhan yang digunakan sebagai bahan obat-obatan. Atas dasar itu para praktisi pengobatan medis (dokter, balian, tabib) tidak mengingkari akan keterbatasan manusia untuk dikatakan sebagai Penyembuh. Manusia hanya instrumen dari pengaksesan dari kekuatan supra ektoplasmik yang dianugrahi Tuhan Yang Maha Kuasa (Ida Hyang Widi Wasa) sebagai perpanjangan dari kekuatan supra natural lainnya.
Akibat gerusan tehnologi, makanan menjadi tidak sesederhana yang dulu diwariskan nenek moyang kita. Banyak makanan yang dibuat dengan beragam cita rasa, bervariasi bentuk dan beraneka ragam bahan sehingga pencernaan menjadi kesulitan mencerna.
Bumbu-bumbu dapur ternyata mengandung khasiat obat herbal untuk menyembuhkan multi penyakit. Salah satunya adalah jinten hitam, dapat dijadikan obat herbal yang mengandung khasiat multi efek.
Jinten hitam atau biji hitam dalam bahasa latin disebutnya sebagai Nigella sativa atau dalam bahasa Arab disebutnya abbatusauda yang oleh masyarakat Timur (India) menyebutnya Kalounji.
Disebut tanaman jinten atau biji hitam (black seed) karena memang bijinya berwarna hitam, berbentuk lanset, memiliki tiga tulang dan daunnya berbulu. Bunga jinten hitam memiliki kelopak bunga.
Jinten hitam menguatkan imunitas, memelihara, menjaga dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Dalam sistem kekebalan tubuh manusia, jinten hitam menjadi satu-satunya tanaman yang memiliki senjata khusus untuk menghancurkan segala penyakit.
Penelitian menunjukkan jinten hitam mengandung : asam lemak, karoten, asam amino, protein dan karbohidrat, mengandung 100 unsur untuk imunitas yang menyembuhkan kanker, menyembuhkan radang persendian dan mengatasi impotensi jika dikonsumsi secara teratur. Sangat baik dikonsumsi untuk memelihara kesehatan yang berhubungan dengan kulit dan kuku, mencegah kerontokan rambut.
Berdasarkan data ilmiah maka jinten hitam sangat bermanfaat untuk penyakit gatal-gatal, alergi, eksim, jerawat, flek pada wajah, luka pada kulit atau yang berhubungan dengan darah yang kotor. Menekan kadar gula darah (hypoglemik), menormalkan tekanan darah, memberikan asupan kandungan, termasuk memiliki peluang besar untuk mengatasi kanker .

Di bawah ini khasiat jinten hitam banyak dimanfaatkan untuk penyakit :
Kolestrol Tinggi
Jintem hitam ditambah dengan sambung nyawa, dan umbi daun dewa masing-masing 200 g lalu. Semua bahan ditumbuk halus dicampur air lalu direbus setelah mendidih saring. Diminum 2 X 1 sehari (pagi dan malam setelah makan). Disarankan bagi orang yang memiliki kolestrol tinggi, konsumsi buah (jus buah) setiap hari menjelang tidur atau makanan yang banyak mengandung serat.

Diabetes Militus (DM)

Jinten hitam, daun salam, sambiloto (masing-masing 100 g) dan 1 rimpang umbi daun dewa. Lalu bahan ini ditumbuk halus dan direbus sampai mendidih lalu disaring. Minum 2 X 1 sehari (pagi dan malam setelah makan)

Jerawat (Eksim atau gatal-gatal)
Jinten hitam 200 g, ½ rimpang jahe merah, 50 g seledri, 100 g daun tulasi, 10 biji merica hitam ditumbuk halus lalu direbus sampai mendidih dan disaring. Konsumsi 2 x 1 sehari.
Usahakan setiap hari menkonsumsi air kelapa (degan) yang ditambah dengan sedikit garam dan jeruk nipis. Minum pada siang hari, cukup sekali. Maka kulit dan muka akan menjadi cerah dan bercahaya.

Ramuan untuk kanker :

Jinten hitam 150 g. ½ rimpang temulawak, 1 rimpang umbi daun dewa, 100 g sambiloto dan temu putih. Semua bahan-bahan ini ditumbuk sampai halus direbus sampai mendidih dan saring. Minum 3 x 1 sehari (pagi, saing dan malam).

Tips sehat :
Jangan minum air setelah makan. Minum dilakukan sebelum dan sesudah 2 jam makan. Logikanya makanan yang sedang dicerna oleh api pencernaan akan menjadi padam sehingga makanan yang kita kunyah belum sepenuhnya dapat dikunyah secara sempurna karena api penceranaannya mati oleh air yang diminum sehingga menjadi dingin. Akibatnya juga kotoran tinja akan menjadi keras akibat mengunyah makanan yang kurang sempurna. Bila haus, minum hanya sekedar melonggarkan di bagian kerongkongan.
Pastikan makan buah 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan. Logikanya, buah mengandung Vit.C yang kalau dikonsumsi setelah makan, maka vitamin C larut dalam karbohidrat, sehingga vitamin C yang kita konsumsi menjadi sia-sia.
Usahakan makan buah tidak berbarengan dengan buah semangka sekaligus. Buah apapun yang anda makan jangan dikonsumsi berbarengan dengan buah semangka. Buah semangka sangat cocok dikonsumsi pada siang hari karena banyak mengandung air dan bagus untuk mencegah penyakit ginjal.


Comments :

1
Unknown mengatakan...
on 

Gatal pada tubuh sebenarnya kesalahan kita sendiri. Kuman, gatal-gatal pada kulit, karena kitanya yang malas merawat kulit tubuh. Tips Kesehatan dan Kecantikan

Posting Komentar

Bali Ceremoni 1936


Blogger Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger and Supported by Urban Designs